Minggu, 30 Maret 2008

Kepemimpinan Remaja Masjid

KEPEMIMPINAN REMAJA MASJID
Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.

(QS 3:104, Ali ‘Imran)


Kepemimpinan (leadership) telah lama dikenal dan diselenggarakan umat manusia, karena sebagai mahluk sosial mereka hidup berinteraksi satu dengan yang lain dan membentuk komunitas, baik dalam lingkup besar maupun kecil. Kepemimpinan sangat diperlukan dalam setiap kelompok, terutama untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta dalam memanfaatkan seluruh sumber daya secara optimal.

Kepemimpinan berasal dari kata pemimpin (leader) berarti orang yang memimpin massa atau kelompok. Dalam masyarakat primitif, pemimpin ditentukan oleh kekuatan, siapa kuat dialah yang menang dan memimpin. Dalam masyarakat feodal, pemimpin ditentukan oleh keturunan, kekayaan dan kedekatan dengan penguasa. Dalam masyarakat tradisional, pemimpin erat kaitannya dengan hubungan antara patron-client, sehingga kharisma menjadi garansi. Sementara itu, dalam masyarakat modern pemimpin telah terdiferensiasi dalam berbagai bentuknya, ada pemimpin formal, non-formal, kantor, organisasi, Masjid, perusahaan, sekolah dan lain sebagainya. Dalam realitanya, kita masih dapat menjumpai bentuk-bentuk kepemimpinan tersebut di era milenium ke-3 ini.


PENGERTIAN

Kepemimpinan adalah merupakan aktivitas dan proses memimpin, mengatur, mengelola, merekayasa dan mengkoordinasikan seluruh potensi sumber daya untuk mencapai tujuan. Orang yang melaksanakannya disebut dengan pemimpin (leader). Meskipun figur pemimpin sangat berpengaruh, namun bagi organisasi yang progressif harus mengembangkan leadership berdasarkan prinsip-prinsip, sistim dan mekanisme yang jelas.

Dalam tinjauan perjuangan, kepemimpinan dapat diartikan sebagai upaya untuk menghimpun, menyusun, membina, mengarahkan dan memimpin sumber daya dan kekuatan dalam perjuangan mencapai tujuan. Karena itu kesuksesan pemimpin dapat diukur dari kemampuannya mencapai tujuan.


PERAN KEPEMIMPINAN DALAM MENCAPAI TUJUAN

Dari pengertian tersebut di atas dapat dipahami, bahwa seorang pemimpin dituntut untuk membawa kelompoknya mencapai tujuan yang telah disepakati atau ditetapkan bersama. Kemampuan mencapai tujuan atau melaksanakan amanah menjadi tolak-ukur terpenting untuk mengukur keberhasilannya dalam memimpin.

Memimpin berkaitan erat dengan perjuangan, yaitu berjuang untuk mencapai tujuan dengan melibatkan orang-orang. Tujuan akan dicapai melalui sejumlah tahapan perjuangan dan setiap tahap memiliki sasaran (target / tujuan antara) masing-masing. Yang penting di sini adalah menjaga moril perjuangan kelompok, agar tetap tinggi semangatnya dalam mencapai tujuan.

Peran kepemimpinan dalam mencapai tujuan organisasi Remaja Masjid sangat besar. Kepemimpinan Pengurus Remaja Masjid yang efektif dan mampu memanfaatkan sumber daya yang terbatas, insya Allah, akan membawa organisasi mencapai tujuannya tahap demi tahap. Hal ini dapat dilihat dengan adanya kemajuan (progress) dalam penyelenggaraan aktivitas dari waktu ke waktu.


UNSUR UNSUR KEPEMIMPINAN

Keberhasilan kepemimpinan dalam organisasi Remaja Masjid sangat dipengaruhi oleh berbagai unsur pendukungnya, di antaranya adalah:


Pemimpin.
Sebagai pemain utama dalam organisasi, pemimpin sangat berpengaruh dalam sistim kepemimpinan. Adanya Pengurus yang sehat jasmani-ruhani, cakap dalam mengelola, berwawasan luas dan memiliki integritas yang tinggi menjadikan kepemimpinan Remaja Masjid capable dalam mencapai tujuannya.

Tujuan.
Sesuatu yang ingin dicapai dan menjadi cita-cita organisasi sekaligus merupakan ideologi para fungsionaris dan anggota. Tujuan Remaja Masjid harus dirumuskan dalam Anggaran Dasar, kemudian ditafsirkan dan disosialisasikan. Tujuan dicapai secara bertahap dan dalam setiap tahapan ada tujuan antara (target / sasaran).

Sistim organisasi.
Berupa konstitusi organisasi yang dituangkan dalam pedoman-pedoman dasar organisasi Remaja Masjid maupun petunjuk-petunjuk pelaksanaannya, termasuk di dalamnya aturan-aturan konvensional yang berlaku dalam internal organisasi. Untuk organisasi Remaja Masjid yang mapan, sistim organisasi telah berjalan secara rutin bagaikan mekanis.

Stratak.
Yaitu strategi dan taktik yang disusun untuk mencapai tujuan organisasi Remaja Masjid. Merupakan garis perjuangan organisasi dengan menentukan sasaran-sasaran antara yang akan dicapai dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan situasi dan kondisinya. Diharapkan stratak yang disusun dapat realistis namun tetap berpegang pada prinsip-prinsip perjuangan.

Ilmu pengetahuan dan keterampilan teknis.
Yaitu ilmu pengetahuan dan keterampilan teknis yang diperlukan dalam mendukung kepemimpinan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Ilmu pengetahuan dan keterampilan teknis dipelajari, dipahami dan diterapkan dalam kehidupan organisasi Remaja Masjid sehari-hari. Peningkatan wawasan keilmuan dan keterampilan dilakukan melalui kajian-kajian dan pelatihan-pelatihan yang terstruktur.

Sumber daya.
Sumber daya organisasi Remaja Masjid sangat besar pengaruhnya dalam kepemimpinan, terutama sumber daya manusia (SDM). Diperlukan sumber daya remaja muslim yang dapat diandalkan, baik secara kuantitas maupun kualitas. Sumber daya muslim organisasi Remaja Masjid terdiri dari kader, aktivis, simpatisan dan partisipan. Sumber daya lain yang berpengaruh terhadap keberhasilan dalam kepemimpinan adalah dana dan kekayaan organisasi. Sumber dana dan kekayaan organisasi yang mencukupi, akan memberi dukungan yang berarti dalam penyelenggaraan aktivitas kepemimpinan.


KETERAMPILAN PEMIMPIN

Sebagaimana dalam management, bagi seorang pemimpin perlu memiliki secara proposional keterampilan yang meliputi:

Technical skill.
Seorang pemimpin dituntut untuk memiliki pengetahuan dan kemampuan teknis yang berhubungan erat dengan bidang kerjanya, diantaranya adalah: merencanakan kegiatan, menyusun anggaran, berkomunikasi, administrasi, negosiasi, belajar dan mengajar, mengambil keputusan dan lain sebagainya.

Human skill.
Seorang pemimpin dituntut untuk memiliki pengetahuan dan kemampuan yang berkaitan dengan manusia, di antaranya adalah: kemampuan mengenal dirinya sendiri, kemampuan psikologi massa, bekerja dalam kelompok, memimpin kelompok, public relation dan lain sebagainya

Conceptional skill.
Seorang pemimpin dituntut untuk memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menyusun konsep yang berkaitan dengan organisasi dan perjuangan secara luas.


TAULADAN KEPEMIMPINAN RASULULLAH

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah tauladan yang baik bagi kita dalam berbagai urusan, termasuk dalam kepemimpinan. Beberapa hal yang dapat kita tauladani dalam kepemimpinan beliau adalah antara lain:

Memiliki integritas pribadi yang benar sebagai seorang pemimpin, baik dalam pikiran, ucapan maupun perbuatan. Kepemimpinannya penuh nuansa religius.

Memiliki tujuan yang jelas, yaitu tegaknya Islam sebagai rahmatan lil ‘alamin. Bermula dari Makkah, lalu Madinah dan selanjutnya daerah-daerah yang lain.

Memiliki sistim organisasi yang kokoh. Berorientasi pada kebenaran dari Allah subhanahu wa ta’ala dan diimplementasikan dalam berbagai aktivitas kehidupan.

Membentuk Masyarakat Islam dengan menerapkan syari’at. Pelaksanaan hududullah, qishash dan ta’zir diselenggarakan secara adil.


Mengembangkan ilmu pengetahuan dan keterampilan teknis.

Mendorong aktivitas menuntut ilmu, baca tulis, mempelajari berbagai keterampilan dan lain sebagainya.

Meningkatkan kuantitas dan kualitas sumber daya, diantaranya dengan melakukan da’wah islamiyah dan tarbiyah kepada umat manusia ke berbagai penjuru tempat serta menumbuhsuburkan zakat, shadaqah dan infaq.

Sebagai seorang pemimpin yang sukses beliau memiliki sifat-sifat yang baik, di antaranya adalah:

Menyampaikan amanah dengan benar.

Menjadi tauladan yang baik (uswatun hasanah).

Istiqamah dalam prinsip dan tasamuh dalam hal-hal non-prinsip.

Sangat mementingkan umat.

Bermusyawarah dengan para sahabatnya.

Berjuang, berdo’a dan tidak putus asa.

Ikhtiyar, sabar dan tawakkal kepada Allah subhanahu wa ta’ala.

Dan lain sebagainya.

Tidak ada komentar: